Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2010

Doa

Ya Allah ... Ya Tuhan kami Ampunilah dosa ku yang telah aku lakukan Kau limpahkanlah aku dengan kesabaran yang tiada terbatas Ya Allah...Ya Rahman Ya Rahim.. Sekiranya isteri ku ini adalah pilihan Mu di atas Arsy Berilah aku kekuatan dan keyakinan untuk terus bersamanya Kurniakanlah aku sifat kasih dan redha atas segala perbuatannya Sekiranya isteri ku ini adalah bidadari untuk ku di Syurga Mu Limpahkanlah aku dengan sifat kesabaran dan kelembutan untuk menghadapi dirinya Peliharalah tingkah laku serta kata-kataku dari menyakiti perasaannya Sekiranya... Isteri ku ini jodoh yang dirahmati oleh Mu Maka berilah aku kesabaran untuk menghadapi segala tingkah lakunya Ya Allah...Tuhan Yang Maha Mengetahui Segala Sesuatu.. Kau yang Maha Megetahui apa yang terbaik untukku Kau juga yang Maha Mengampuni segala kekhilafan dan segala dosa yang sudah aku lakukan Sekiranya aku tersilap membuat keputusan.. Bimbinglah aku ke jalan yang Engkau redhai Sekiranya aku lalai dalam ta

SYIAR BULAN DZULHIJJAH 1431 H

Memanfaatkan setiap peluang berharga untuk perbaikan diri adalah amaliyah paling penting bagi kehidupan kita yang fana ini, dalam meningkatkan kualitas dan kapasitas diri agar mampu meraih rakhmat dan menyongsong pertolongan Allah SWT. Maka menyambut datangnya  bulan Dzulhijjah 1431 H, ada baiknya kita menjadikan sepuluh hari pertama bulan ini sebagai bulan peningkatan ruhiyah, dan penguatan hubungan sosial. Sarana peningkatan kualitas ruhiyah, dapat berupa: Shalat fardhu berjamaah di masjid terutama isya’ dan subuh, Shalat rawatib minimal 12 rakaat, yaitu: 2 rakaat sebelum shubuh, 2 rakaat sebelum zhuhur, 2 rakaat sesudah zuhur, 2 rakaat sebelum ashar, 2 rakaat sesudah maghrib, 2 rakaat sesudah isya Qiyamullail setiap malam, minimal dua rakaat Shalat witir setiap malam (sebelum atau sesudah tidur) Shalat Dhuha Puasa Arafah Memberi buka kepada mereka yang berpuasa Tilawah Al Qur’an minimal 1 juz setiap hari Wazhifah Kubra minimal s

Makna Musibah

Gambar
KOmpor Gas Mbelduk, Gunung Meletus,  Tsunami MengGerujuk....  Mungkin alam mulai enggan, bersahabat dengan kita...  Musibah berasal dari kata ashaaba, yushiibu, mushiibatan yang berarti segala yang menimpa pada‬ ‪sesuatu baik berupa kesenangan maupun kesusahan. Namun, umumnya dipahami musibah selalu‬ ‪identik dengan kesusahan. Padahal, kesenangan yang dirasakan pada hakikatnya musibah juga.‬ ‪Dengan musibah, Allah SWT hendak menguji siapa yang paling baik amalnya.‬ ‪ ‬ ‪''Sesungguhnya kami telah jadikan apa yang ada di bumi sebagai perhiasan baginya, karena Kami‬ ‪hendak memberi cobaan kepada mereka, siapakah di antara mereka yang paling baik amalnya.'' (QS‬ ‪Al-Kahfi (18): 7)  Ada tiga golongan manusia dalam menghadapi musibah. Pertama, orang yang‬ ‪menganggap bahwa musibah adalah sebagai hukuman dan azab kepadanya. Sehingga, dia selalu‬ ‪merasa sempit dada dan selalu mengeluh.‬ ‪ ‬ ‪Kedua, orang yang menilai bahwa musibah adalah sebagai penghapus dosa.