Asal Muasal Ukuran "KILOGRAM"

Tahukan anda bahwa... KILOGRAM (Kg) adalah satu-satunya standar ukuran berat yang diwakili oleh obyek fisik tunggal berupa benda dari platinum dan iridium yang disimpan dalam sebuah kubah di luar Paris. Namun, massa bongkahan logam itu perlahan berubah secara relatif terhadap 40 replika lain yang disimpan di negara lain (dimana ya..? ada yang tau nggak)
Para ilmuwan yang bertanggungjawab atas pengukuran dan unit pengaturan bekerja sama dengan metrologis untuk mendefinisikan kembali ukuran kilogram. Rencananye, pada 2011, International Committee for Weights and Measures mencoba memutuskan masalah ini. Sekelompok perajin dan insinyur internasional berhasil membuat sepasang bola yang nyaris sempurna dan dianggap sebagai obyek paling bulat di dunia.
Bola-bola unit ini dibuat untuk memecahkan masalah standar kilogram berumur 120 tahun yang massanya mulai berubah. Salah satu proposal yang diajukan oleh Avogadro Project, mendefinisikan kilogram sebagai sejumlah atom silikon. Bola silikon ituleh yang memainkan peran dalam menentuin jumlah pasti atom tersebut.
Ceritanye, selama beberapa tahun ke depan, kelompok ilmuwan di Italie, Belgie, Jepun, dan Amrik akan mencoba ngitung jumlah pastinye ataom yg ade dalam setiap bola. Untuk ngitung itu, mereka menggunakan Interferometer optik untuk menghitung lebarnya dari 60 ribu titik berbeda di permukaannya dan Crystallographer sinar-X akan mengambil gambar struktur kristal silikon itu untuk nentuin jarak dan kerapatan atom. Lalu...dengan mengalikan isi dan densitasnya, mereka dapat menghitung jumlah atom silikon untuk menyusun satu kilogram.
Para ilmuwan menghasilkan dua bola berdiameter 93,75 milimeter bermassa sama dengan replika 1 kilogram yang tersimpan di Australia. Skala kekasaran bola itu variasinya hanya 0,3 nanometer dan tingkat kelengkungannya 60 sampe 70 nanometer. Tingkat kebulatan yang nyaris sempurna initidak mungkin dapat dicapai 20 tahu nyang lalu, maklum kemajuan komputer sekarang ini memeungkinkan manusia melihat variasi dalam skala itu.
Bayangin aje neh....Jika bola ini diperbesar sampai seukuran bumi,maka bisa dilihat ada lubang-lubang kecil di antara kemulusan bola seukuran 12 sampe 15 mm dan variasinya hanya 3-5 meter...hebat nggak.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Agenda Ramadhan Masjid Al-Ikhlas Komplek Garuda Cipondoh

SINOPSIS AUDIT KINERJA SEKTOR PUBLIK

Ucapan SMS Idul Fitri 1433 H